18 Des 2012

Syarat Mengubah Rumah Tinggal Biasa Jadi Homestay

Untuk meningkatkan nilai produktif rumah tinggal biasa secara ekonomi, anda dapat mengubah fungsi peruntukannya menjadi homestay bersewa harian. Asal kondisi rumahnya memenuhi syarat, mudah dan sederhana melakukannya. Tentu saja rumah dimaksud harus dilakukan perubahan, renovasi dan penyesuaian dengan fungsinya sebagai commercial building, istilahnya. Fungsi baru dari sisi tata ruang, penataan perabot, juga tampilan eksterior yang lebih akomodatif dan nyaman untuk tamu inap yang menempati.
Secara umum, rumah tinggal biasa, sebagaimana kebanyakan dijumpai, peruangannya menggunakan pola standar. Berurutan dari ruang tamu, ruang keluarga, lalu ruang makan berada di ujung atau di sisi samping agak ke dalam, dari lajur depan untuk jenis bangunan satu lantai. Pada bangunan dua lantai, ruang keluarga rumah tinggal biasa, umumnya disiapkan di latai dua untuk alasan privasi keluarga.
Perbedaan kental yang bisa dipelajari antara commercial buliding dan residential building dari objek rumah adalah pada proporsi ruangannya. Meski tidak definitif, bangunan yang dirancang dengan tata ruang terbuka, lebih banyak menyediakan area interaksi bagi penghuninya, bisa dikategorikan atau diberi embel-embel sebagai jenis commercial building. Homestay sebagai fungsi baru atas rumah yang tadinya menjadi tempat tinggal biasa, memerlukan rekonstruksi peruangan dengan lebih banyak ruang terbuka.
Berikut ini adalah panduan mudah yang bisa anda jadikan referensi untuk mengubah, mengalihfungsikan, merancang bangunan baru atau bahkan mencari rumah yang memenuhi ketentuan untuk dijadikan homestay bersewa harian:
  • Lokasi rumah berada di tengah kota, atau jika lokasinya ketepatan berada di pinggiran, setidaknya kurang dari radius 3 Km dari pusat kota.
  • Lebar jalan depan rumah yang menjadi akses masuk lebih dari 6 meter, bisa berpapasan dua mobil.
  • Lingkungan sekitarnya cukup ramai, mengesankan daerah yang kondusif, tidak kumuh dan gampang dijangkau.
  • Usia bangunannya tidak lebih dari 10 tahun, khusus untuk bangunan rumah bersejarah seperti bangunan belanda yang banyak ditemukan di pusat kota, atau bangunan dengan kualitas dan rancangan arsitektur khusus, ketentuan ini tak berlaku.
  • Rumahnya memilki 3 kamar atau lebih, dengan luasan kamar minimal 3×4 meter persegi. Jika tersedia kamar mandi dalam malah lebih baik.
  • Penataan ruangnya proporsional, antara ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan dan letak dapur. Jika ternyata penataan ruangnya sudah kadung tidak ideal, masih ada opsi untuk merombaknya berdasar advice arisitek.
  • Halaman rumahnya cukup lapang, minimal ada jarak 2.5 meter dari teras depan ke pagar depan.
  • Terdapat garasi mobil atau carport yang lapang untuk parkir dengan tingkat keamanan terjaga.
  • Legalitas rumahnya lengkap, termasuk kemudahan memperoleh izin lingkungan/HO untuk homestay.
Jika spesifikasi rumah di atas terpenuhi, maka secara teknis rumah tinggal biasa tersebut layak dijadikan homestay. Agenda berikutnya tinggal bagaimana menjalankan operasional dan manajemen pengelolaanya secara optimal. Mudah dilakukan dan memiliki potensi bisnis yang amat menguntungkan. Soal pengelolaan manajemen pun, jika merasa kesulitan mengelola sendiri, dengan mudah mendapatkan kerjasama dari jaringan pengelola homestay yang telah berpengalaman.
Sumber:http://propertytoday.co.id/syarat-membuat-homestay.html

Beli Aset Properti, Miliki Pula Bisnisnya

Banyak pilihan membeli aset properti yang kesemuanya, sepintas lalu tampak menguntungkan. Bagi yang memiliki naluri serta ketekunan berdagang, mengelola berjualan di toko, atau bagi mereka yang memiliki jaringan mampu menyewakan properti sebagai tempat berniaga maupun perkantoran, membeli ruko adalah pilihan tepat. Langsung bisa dimanfaatkan sendiri atau memperoleh uang sewa dari rukonya. Pun bagi yang cerdik membaca arah pertumbuhan dan perkembangan sebuah kawasan baru permukiman, membeli rumah juga pilihan bagus yang menguntungkan. Alasan tingginya nilai sewa rumah maupun pertumbuhan asetnya adalah pertimbangan utama membelinya.
Tak disangkal jika membeli aset properti dengan selektif dan memperhatikan kriteria asetnya dengan benar, memang merupakan investasi menguntungkan. Pendapat demikian kadung jamak beredar di masyarakat, ditambah pula adanya anggapan bahwa investasi properti berupa jual beli tanah, rumah, ruko, hotel dan gedung perkantoran dan lainnya relatif mudah dilakukan dibandingkan dengan bisnis lain.
Agar dalam prakteknya benar-benar menguntungkan, perlu kiranya pembeli aset properti cermat memperhatikan beberapa aspek dasar dari aset propertinya. Tepat dan strategis dari segi lokasi, kualitas, model bangunan, cara bayar dan harganya, juga terutama aspek legalitasnya, adalah kunci bakal untung atau malah merugi-nya pembeli properti. Begitu banyak pembeli properti yang termakan bujuk rayu penjual dan emosional dalam memutuskan pilihan aset properti justru menderita kerugian.
Ubah Rumah Jadi Homestay
Sebuah bangunan rumah yang tadinya merupakan tempat tinggal biasa, jika lokasinya strategis, berada di kota besar, memilki akses jalan masuk lebih dari 6 meter, tata ruangnya cukup baik (terdiri dari tiga kamar tidur, atau bahkan lebih), dan legalitasnya komplit, bagus untuk dibeli dan lalu disulap menjadi homestay bersewa harian. Dari sisi pendapatan sewanya, properti homestay bisa dipastikan lebih besar dan menguntungkan bila dibandingakn dengan rumah tinggal biasa yang dikontrakkan.
Gambaran di atas menjelaskan, bentuk kecermatan dan kejelian pembeli lah pada akhirnya yang menentukan diperolehnya keuntungan investasi. Faktanya, guna peruntukan sebuah aset properti yang sejalan dengan permintaan pasar, terlebih peluangnya belum banyak dilirik orang lain, adalah kunci keberhasilan investasi properti.
Melekatkan nilai tambah fungsi dari sebuah aset properti, menyulap rumah biasa menjadi homestay adalah contoh kecerdasan investasi properti yang menguntungkan.
Disadari, mengubah rumah biasa menjadi homestay bersewa harian memang bukan perkara sederhana dan tidak setiap orang bisa melakukannya. Akan tetapi, jika bersedia bekerjasama menggandeng pihak lain, dewasa ini, begitu banyak pengelola homestay berpengalaman bisa dipilih sebagai partner berbagi resiko sekaligus keuntungan agar tingkat keberhasilannya lebih tinggi.
Tercatat ada `Dsultan, Rumah Kaka, Harmony Homestay, Simlply Homy dan banyak lagi lainnya, sebagai jaringan pengelola manejemen homestay berpengalaman, bersedia bermitra.
Jika bersedia belajar memahami, bermitra dan menguasai aspek detail tentang bisnis properti berikut cara pengelolaan asetnya, layaknya seorang ahli, tidak berlebihan kiranya memilki ekspektasi keuntungan tinggi dari investasi properti.
Hampir sebagian besar pebisnis properti yang berhasil adalah orang-orang yang kampiun, matang seluk beluk di bidang properti. Tindakan membeli properti yang mereka lakukan, baik berupa tanah, rumah, ruko, hotel, gedung perkantoran atau lainnya, tidak didasarkan atas keputusan emosional, apalagi spekulatif. Mereka membeli aset properti untuk mendapatkan keuntungan investasi sekaligus merancang daya ungkit bisnis dari pemanfaatan asetnya. Membidik keuntungan berlipat dari aset properti. Mengubah rumah biasa jadi homestay adalah sebagain kecil cara melakukannya.

Membeli Homestay dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR)

Seputar cara memiliki bisnis sekaligus berinvestasi aset, membeli homestay lewat mekanisme Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dipandang sebagai langkah tepat. Dua keuntungan sekaligus didapat dari satu keputusan bisnis. Alasan terkuatnya, karena KPR bisa jadi sarana legal untuk “menjual diri”. Memanfaatkan potensi keuangan di hadapan perbankan. Hitung-hitung berbisnis, memiliki aset, sembari menggandeng pihak lain untuk pembiayaan, bank dalam hal ini.
Sebenarnya, di perbankan tidak mengenal mekanisme KPR untuk pembelian homestay, yang tersedia adalah KPR untuk rumah tinggal biasa. Soal kemudian rumah yang dibeli difungsikan untuk homestay bersewa harian, perbankan tidak akan mempersoalkannya. Karena bagi perbankan asal aset dan legalitasnya jelas, dan nasabah dianggap mampu mengangsur cicilannya, maka persetujuan KPR bisa diberikan.
Bagi mereka yang memiliki repayment capacity, istilah perbankan untuk kemampuan angsur pinjaman KPR, berpeluang besar menggandeng bank sebagai mitra bisnis. Meski demikian pada prakteknya beberapa orang saja yang menyadari dan memanfaatkan kemudahan peluang tersebut. Menilik dari potensinya serta resikonya, bagi pebisnis baru memang terasa bijaksana jika memilih wilayah bisnis yang sederhana dan terbuka lebar kemungkinan berhasilnya. Atas kesadaran tentang adanya resiko itulah mengawinkan investasi aset dan bisnis dalam bentuk membeli homestay memperoleh momentum obyektif.
Sebelum melangkah lebih jauh, beberapa pertimbangan ekonomi ini bisa dipertimbangkan sebagai dasar keputusan membeli homesatay lewat KPR, antara lain:
1. Membeli homestay dengan cara KPR berarti membangun portofoliao diri di hadapan perbankan. Pada gilirannya nanti jika bisnis telah berkembang pesat dan terus bertumbuh, faktor dukungan perbankan amat diperlukan.
2. Bagi mereka yang telah menjadi pengusaha, persetujuan KPR dari perbankan dapat menjadi legitimasi tambahan kredibilitas keuangan dan adiministrasi. Umumnya pihak bank punya pertimbangan detail sebelum memberi kredit ke nasabah, dan ukuran terpentingnya adalah pelaporan administrasi yang baik.
3. Memilki homestay mau tak mau membuat pebisnis baru terlibat langsung urusan manajemen dan pengaturan uang. Belajar dari keberhasilan pebisnis besar, daya ungkit yang mereka lakukan untuk membangun kekayaan, satunya berasal dari keterampilan dan kecerdikan mereka dalam mengelola manajemen uang. Menjadikan uang modal awal beranak pinak di bisnis.
4. Resiko untung dan rugi dalam bisnis adalah sekeping mata uang, kesatuan yang sama-sama bisa terjadi. Membeli homestay dari KPR merupakan cara langsung belajar menghitung resiko berbanding potensi keberhasilan dalam kadar moderat.
5. Jika terbukti berhasil, meski skalanya relatif, maka keberhasilan tersebut, sekali lagi bisa menjadi portofolio tambahan untuk meyakinkan investor lebih besar pada bidang bisnis sejenis maupun lainnya.
6. Bagi pebisnis pemula, menekuni bisnis dengan bersedia berbagi adalah bijaksana. Baik dalam hal keuntungan maupun kerugian, KPR secara tidak langsung membuat pebisnis pemula membagi resiko dengan perbankan.
7. Dalam catatan lain, meniru sejarah orang kaya dalam membangun dan mempertahankan kekayaan dilakukan dengan kepemilkin aset. Property adalah salah satu pilihannya, emas dan paper asset (surat berharga, obligasi dan sejenisnya). Aset properti juga berfungsi sebagai pelampung, sekoci penyelamat jika terjadi krisis keuangan yang tak terduga.
 Memutuskan tindakan bisnis, cara dan jalan masuknya memang berbeda tiap orang. Kebanyakan orang akan mempelajari aspek pengetahuan dan metodologinya terlebih dulu. Memiilki dan mengelola homestay tergolong ringan untuk melatih kepiawaian bisnis dan mendapatkan keuntungan sekaligus.
Sumber:http://propertytoday.co.id/membeli-homestay-dengan-kredit-pemilikan-rumah-kpr.html

KITA ADALAH APA YANG KITA PIKIRKAN

Kita Adalah Apa Yang Kita Pikirkan
Seorang pemuda Indian bertanya kepada kakeknya mengapa dia mudah sekali tersinggung, gampang marah, tdk tenang dan selalu punya prasangka buruk terhadap orang lain. Dia ingin tahu cara mengubah perangainya…
Sang kakek berkata, bahwa dalam diri manusia ada dua ekor serigala. Serigala yang satu selalu berpikiran negatif, mudah marah dan selalu punya prasangka buruk. Sedang serigala yang lain selalu berpikiran positif, baik hati, dan suka hidup damai. Setiap hari kedua serigala ini selalu berkelahi.
Lalu siapakah yang menang? tanya si pemuda. Yang menang adalah yg setiap hari kau beri makan, kata sang kakek.
Earl Natinghle pernah menuliskan “KITA ADALAH APA YANG KITA PIKIRKAN”. Kita akan menjadi seperti apa yang kita pikirkan mengenai diri kita. Mengapa pikiran itu begitu dahsyat pengaruhnya. Ternyata pikiran-pikiran yang kita masukkan dalam diri kita akan mempengaruhi perilaku kita sehari-hari, prilaku akan membentuk watak, watak akan membentuk kebiasaan kita dan kebiasaanlah yang akan menentukan nasib kita. Jika Anda sering membaca buku-buku tentang motivasi, inti dari semua buku-buku tersebut adalah pada bagaimana kita mengelola pemikiran kita. Begitu banyak istilah yang kita dengar dari motivator-motivator handal, mulai dari Kekuatan Pikiran, Kekuatan Kata-Kata, Psycho Cybernetic, The Secret, dsb. Jika Anda telah membaca semua buku-buku tersebut, intinya hanya ada satu kata yaitu PIKIRAN.
Untuk itu mulai hari ini awalilah hidup kita dengan memasukkan pikiran-pikiran positif dalam diri kita juga pikiran-pikiran besar. Setiap pagi sebelum memulai hari katakan pada diri kita “SAYA BISA,SAYA PASTI BISA…SAYA PASTI BISA MELAKUKANNYA. TIDAK ADA HAMBATAN SEBESAR APAPUN YANG DAPAT MENGHENTIKAN SAYA.”

Sumber:http://www.emotivasi.com/2008/03/07/kita-adalah-apa-yang-kita-pikirkan/#more-54

Ssttt...Ada 6 Trik Beli Rumah Tanpa Uang Muka!

Pernah melihat iklan di billboard atau surat kabar yang menawarkan rumah tanpa uang muka, dengan sekian kali cicilan, dan siap huni Manfaatkan saja penawaran tersebut!
KOMPAS.com - Mungkinkah Anda membeli properti tanpa uang muka? Jawabnya adalah mungkin. Bahkan, tanpa mengeluarkan uang Anda bisa memiliki properti yang diinginkan.
Demikian dituliskan Hermawan Wijaya dalam bukunya "77 Rahasia Cepat Untung Bisnis Properti" terbitan Pustaka Grahatama. Ia memaparkan enam tips membeli properti tanpa harus mengeluarkan uang muka. Simak ulasannya berikut ini:
Manfaatkan tawaran developer
Pernah melihat iklan di billboard atau surat kabar yang menawarkan rumah tanpa uang muka, dengan sekian kali cicilan, dan siap huni? Manfaatkan saja penawaran tersebut. Dalam pelayanan ini, sebenarnya developer telah bekerjasama dengan pihak bank untuk menjual properti tanpa uang muka.

Kok bisa? 
Jelas bisa, karena sebetulnya developer telah mempunyai tabungan yang ditahan sebesar uang muka konsumen. Uang muka tersebut ditanggung sampai properti selesai serah terima.
Manfaatkan perang diskon
Perang diskon antar developer dapat Anda manfaatkan untuk pengajuan kredit ke bank. Mainkan saja diskon yang diberikan, seolah-olah sebagai uang muka yang Anda bayarkan.
Namun, ada baiknya Anda terlebih dulu berkoordinasi dengan developer. Misalnya, rumah tipe 36 harganya Rp 120 juta dengan diskon 10 persen. Harga sebenarnya Rp 108 juta. Maka, saat pengajuan KPR ke bank, Anda bisa mengatakan rumah tipe 36 memang Rp 120 juta.
Mark up harga
Harga properti seperti yang Anda ketahui berlainan, meski dalam satu kawasan. Celah ini dapat dimanfaatkan dengan menaikkan harga sedikit lebih tinggi sesuai nilai uang muka. Pun, Anda harus berkoordinasi lebih dulu dengan developer sebelum transaksi. Contohnya, harga rumah tipe 36 adalah Rp 100 juta. Anda bisa melakukan mark up sampai Rp 110 juta, apabila uang muka syarat bank 10 persen. Jadi, Anda seolah-olah membayar Rp 10 juta untuk mendapatkan KPR sebesar Rp 100 juta.
Flip transaction
Syarat mutlak terjun di bisnis properti adalah menguasai wilayah 80 kilometer persegi dari tempat yang ditinggali. Keuntungan dari penguasaan wilayah ialah mendapatkan informasi lebih cepat dan jelas. Maka, saat mengetahui sebuah properti dijual dengan harga di bawah pasar, Anda bisa membalikkan transaksi (flip transaction).
Caranya, Anda membeli, menangguhkan pembayaran, lalu dijual kembali. Agar penjual menyetujui penangguhan, maka Anda bisa menaikkan harga rumah dengan syarat pembayaran di belakang.
Berbagi komisi dengan pemilik
Seperti langkah pembalikan transaksi, cara ini tinggal berkata jujur kepada pemilik properti, bahwa "jualannya" akan dijual kembali dengan harga lebih tinggi. Setelah meyakinkan penjual, Anda wajib mencari pembeli.
Selanjutnya, jika sudah dapat pembeli, antar si pembeli melihat kondisi properti. Samakan harga jual antara Anda dan si pemilik properti, agar jawabannya sama ketika si pembeli menanyakan harga.
Menggunakan pendapatan sewa
Seperti cara sebelumnya, lakukan kesepakatan dengan pemilik properti rumah. Misalnya, bahwa pembayaran akan dilunasi dalam jangka waktu tertentu. Setelah sepakat, segera buat iklan berisi penyewaan rumah dengan Anda sebagai pemiliknya.
Untuk mendapatkan hasil dari pembayaran, berikan penawaran kepada si penyewa berupa hadiah-hadiah apabila ia bersedia membayar sewa satu tahun di muka. Kemudian, uang dari penyewa ini yang digunakan sebagai uang muka pembayaran rumah.
Tertarik ?
Sumber:http://properti.kompas.com/read/2012/02/28/11023338/Ssttt.Ada.6.Trik.Beli.Rumah.Tanpa.Uang.Muka.

9 Nasihat Bisnis dari 9 Entrepreneur Top

9 Nasihat Bisnis dari 9 Entrepreneur TopUntuk seorang entrepreneur terutama yang baru memulai, sangatlah penting untuk berinvestasi tidak hanya dengan dana tetap juga pengetahuan, ketrampilan, pengalaman dan peningkatan kualitas pibadi  secara menyeluruh.
Dan untuk itulah Anda harus pintar-pintar memilih siapa yang menjadi teman dan mentor Anda karena sebagian besar yang membentuk diri Anda sebagai entrepreneur ialah orang-orang di sekeliling Anda.

Namun, jika Anda merasa tidak memiliki banyak teman apalagi mentor yang tepercaya, membaca buku dan literatur lain seperti blog atau situs yang kredibel merupakan sebuah solusi alternatif untuk membentuk pribadi entrepreneur tanpa harus repot-repot memilih teman dan mentor dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut ini merupakan sembilan tips dai sembilan pebisnis veteran yang sangat inspiratif dan penting bagi entrepreneur pemula.

“1. Tidak ada yang namanya taruhan yang aman” (David Niu – menjual sebuah perusahaan kepada aQuantive dan juga salah seorang pendiri BuddyTV)
Jangan terlalu mudah percaya dengan sebuah tawaran bisnis yang terdengar atau terlihat menggiurkan dan sangat menguntungkan . Biasanya tawaran itu diberikan kepada orang lain termasuk Anda, bukan karena alasannya menguntungkan (karena jika memang sudah 100% benar, orang yang memberitahu Anda pastinya tidak akan mau memberitahu Anda dan berinvestasi sendirian saja). Alasan utamanya lebih untuk mendistribusikan risiko yang mereka akan hadapi dalam berinvestasi di sana. Dengan kata lain, jika tidak berhasil, plaing tidak kerugian mereka tidak sebesar saat sendirian.
2. “Bersikaplah mandiri dan proaktif” (Jeremy Schoemaker – menjual sebuah perusahaan ke MediaWhiz dan menghasilkan laba $132.994.97 dari Google per bulannya)
Pertahankan diri Anda sendiri dan janganlah takut dan ragu untuk menghadapi orang lain. Jika Anda membiarkan orang menekan Anda, Anda hanya akan lelah dan muak. Membiarkan diri untuk ditekan memang bisa ditoleransi pada awalnya namun jika intensitasnya makin tinggi dan lama, tidak ada jalan lain selain bersikap asertif karena risikonya ialah Anda dan bisnis Anda akan terpengaruh secara negatif dari tekanan ini. Tegaslah pada diri Anda sehingga tidak terus menerus ditekan oleh orang lain.
“3. Anda tidak perlu memulai usaha untuk menjadi sukses” (Ben Huh – membeli I Can Has Cheezburger)
Bagi entrepreneur yang berpikiran praktis, mendirikan sebuah usaha dengan tujuan menjadi entrepreneur sukses merupakan hal terakhir dalam otak mereka. Jika Anda berpikiran lebih praktis dan pragmatis, nasihat Ben Huh pastinya akan Anda amini. Cukup dengan survei dan meneliti usaha apakah yang sedang bekembang pesat sekarang tetapi sedang mengalami kekurangan modal, Anda bisa berinisitaif membeli usaha potensial tersebut dan kemudian mengembangkannya dengan lebih inovatif sehingga akan lebih menguntungkan di masa depan.
“4. Jika Anda mau tetap menghasilkan uang, Anda juga harus tetap menghabiskan sebagian untuk diri sendiri (John Reese – bapak email marketing dan pemilik Lamborghini)
Logikanya sederhana saja, Anda terus menerus bekerja dan menabung, tetapi Anda melupakan diri sendiri. Anda terlalu ketat dengan rencana keuangan yang sudah disusun hingga tidak ada celah bahkan untuk sedikit menyenangkan diri Anda sendiri. Kendurkan kendali ketat itu sejenak dan belanjakan sebagian uang yang Anda susah payah dapat itu secara proporsional. Secara psikologis, ini kana menimbulkan efek yang baik karena bagaimanapun seorang entepreneur juga berhak untuk menikmat hidup. Kerja keras bukanlah tujuan tetapi alat untuk mencapai kebahagiaan.
5. Hanya karena Anda punya uang, tidak berarti Anda bisa menghambur-hamburkannya (Andy Liu – menjual sebuah perusahaan ke aQuantive dan merupakan salah seorang pendiri BuddyTV )
Jika  usaha Anda masih dalam tahap perkembangan, agaknya terlalu dini untuk dapat berbelanja dengan leluasa apalagi menjadi boros.  Bagaimanapun juga berhemat ialah satu-satunya hal yang harus Anda lakukan selama fase ini. Kekurangcermatan dalam pengelolaan keuangan hanya akan membuat usaha Anda sulit berkembang.
“6. Mengumpulkan modal patungan lebih sulit daripada disambar petir(Guy Kawasaki – penulis, entrepreneur, dan investor malaikat)
Seorang penanam modal yang bersedia memberikan modal pada usaha baru yang penuh risiko biasanya tidak mengerti mayoritas investasi yang dibawa ke hadapannya. Namun jika Anda dapat membuat investor itu berpikir bahwa mereka dapat menyumbang sesuatu pada perusahaan Anda dan bila Anda dapat menunjukkan perkembangan usaha Anda, investor pasti akan merasa kecewa jika tidak menananmkan modal ke usaha Anda.
7. “Tidak ada salahnya menjadi yang terakhir” (Alex Algard – investor dan pendiri WhitePages.com)
Apabila Anda melewatkan sebuah peluang, siapa peduli, masih ada banyak peluang di luar sana. Lihat siapa lagi yang terlibat dan pertimbangkan dengan masak sebelum mengambil sebuah tindakan dan memutuskan terikat pada sebuah komitmen.
8. “Tetap terpantau tidak selalu buruk” (Edward Yim – menjual perusahaan kepada Marchex dan mendirikan sebuah perusahaan yang telah beroperasi diam-diam selama bertahun-tahun)
Kuncinya ialah keseimbangan. Menjadi sumber pemberitaan dan buah bibir mungkin memberikan efek yang bagus bagu usaha Anda. Namun, ada kalanya publikasi hanya akan membuat persaingan menjadi lebih ketat dan tajam. Ada baiknya tetap bekerja secara diam-diam dan mencetak untung meski tidak banyak orang yang tahu apa yang sedang Anda kerjakan.
“9. Jangan menilai sebuah buku dari sampulnya(Geoff Entress – memperoleh jutaan dengan berinvestasi dalam banyak perusahaan yang diakuisisi atau berubah status menjadi ‘go public’)
Tanpa memedulikan status atau atribut yang menempel pada seseorang, jangan ragu untuk sekedar mendengarkan apa yang menjadi keluh kesah seseorang dan responlah keluh kesah itu. Jangan menghakimi siapapun terlalu cepat karena Anda tidak tahu bagaimana orang itu di masa depan. Ada kemungkinan ia bisa menjadi jauh lebih baik daripada kita. [Source: Ciputra Entrepreneurship]

Sumber:http://serbasembilan.com/9-nasihat-bisnis-dari-9-entrepreneur-tophttp://serbasembilan.com/9-nasihat-bisnis-dari-9-entrepreneur-top

Cara Praktis Mengontrol Keuangan Usaha

keuangan usaha 200x132 Cara Praktis Mengontrol Keuangan Usaha
Sukses dalam merintis sebuah usaha ternyata belum memberikan jaminan bagi para pelakunya untuk bisa mengantongi untung besar setiap bulannya. Mengapa bisa begitu? Sebab, sebagian besar pelaku usaha belum mengelola keuangan bisnisnya dengan baik. Sehingga tidak heran bila sampai hari ini masih banyak pemula maupun pengusaha yang telah menekuni bisnisnya selama bertahun-tahun, namun belum bisa mendapatkan laba usaha yang maksimal.
Oleh karena itu, agar kondisi keuangan para pelaku usaha bisa tetap terkontrol dengan baik, tak ada salahnya bila mulai hari ini Anda menjalankan beberapa tips bisnis berikut untuk mengontrol alur keungan usaha Anda.
  • Menyusun analisa ekonomi sebelum merintis sebuah usaha. Untuk melihat seberapa besar prospek usaha yang akan Anda jalankan, ada baiknya bila Anda menyusun analisa ekonomi terlebih dahulu agar dalam menjalankan usaha tersebut Anda bisa memiliki sedikit gambaran mengenai modal usaha yang harus disiapkan, besarnya laba usaha yang bakal diterima, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk bisa balik modal.
  • Memisahkan buku laporan pengeluaran dan buku pemasukan. Langkah kedua yang perlu dilakukan para pelaku usaha adalah memisahkan buku laporan pengeluaran dengan buku daftar pemasukan usaha. Ini merupakan salah satu cara praktis yang bisa digunakan para pengusaha untuk mengamati sejauh mana kondisi keuangan perusahaannya.
  • Mencatat semua transaksi dengan teliti. Banyak pengusaha yang mengesampingkan pencatatan transaksi, sehingga keluar masuknya dana usaha tidak terkontrol dengan rapi. Padahal, dari laporan tersebut para pengusaha bisa mengamati secara jelas aktivitas bisnis mereka setiap bulannya. Karena itu, lakukan pencatatan setiap kali Anda melakukan pembelian maupun menerima pemasukan usaha. Bila perlu, lengkapi pula dengan bukti transaksi seperti nota, kwitansi, invoice (surat tagihan), dan lain sebagainya.laporan keuangan usaha 200x133 Cara Praktis Mengontrol Keuangan Usaha
  • Memisahkan uang laba dengan dana operasional usaha. Dalam mengelola keuangan usaha, Anda juga harus jeli untuk memisahkan uang laba dengan dana khusus untuk operasional usaha. Dengan begitu, para pengusaha bisa mengalokasikan laba yang diterima untuk pengembangan usaha maupun untuk keperluan pribadi mereka. Sedangkan untuk keperluan operasional usaha bisa menggunakan dana anggaran yang memang sudah dipersiapkan setiap bulannya.
  • Rekap laporan keuangan setiap bulan. Untuk memudahkan para pelaku usaha dalam membuat laporan laba rugi tahunan. Ada baiknya bila Anda melakukan rekap penjualan, pengeluaran, hutang, dan laporan persediaan setiap bulan. Dengan cara tersebut, para pelaku usaha bisa memantau perkembangan bisnis mereka dengan lebih mudah.
Semoga kelima cara praktis mengontrol keuangan usaha yang kami informasikan pada pekan ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca, dan membantu para pemula maupun pelaku usaha untuk mengelola keuangan usahanya. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses.

Sumber:http://bisnisukm.com/cara-praktis-mengontrol-keuangan-usaha.html 

17 Des 2012

Keuntungan dan Kerugian Investasi Tanah

RumahCom – Investasi memang menjanjikan keuntungan, namun investor juga harus jeli melihat kelebihan dan kekurangan investasi miliknya. Sebelum membeli, pastikan legalitas kavling tersebut free, clean, dan clear. Free artinya bebas sengketa, dimana nama pemilik sesuai dengan yang tertera di sertifikat tanah. Clean, artinya tanah tersebut tidak sedang digunakan untuk kegiatan ekonomi lain atau ditempati oleh orang lain yang tidak berhak. Sementara clear artinya ukuran tanah tersebut tepat, seperti yang tertera di sertifikat, serta cocok batas-batasnya.

Keuntungan
Pertama, dari sisi biaya, perawatan tanah kosong tergolong kecil. Sebidang tanah memang tidak memerlukan pemeliharaan yang sulit. Berbeda dengan properti berupa bangunan, seperti rumah, ruko, kantor, atau kios.

Kedua, capital gain bisa diperoleh dalam jangka panjang (lebih dari lima tahun). Apa bila Anda ingin menjualnya setelah lima tahun, maka umumnya nilainya sudah meningkat dua kali lipat.

Properti yang memiliki return dan capital gain yang tinggi sebaiknya jangan dijual dalam waktu singkat. Jika ini Anda lakukan, maka sama saja Anda menyembelih angsa yang bertelur emas. Sebaliknya tunggu dulu hingga harganya naik signifikan. Biasanya, kenaikan nilai properti akan sangat terasa  setelah lima tahun.

Ketiga, nilai tambah (added value) bisa diperoleh ketika lahan tersebut dikembangkan. Belakangan banyak ditemukan pengembangan perumahan dalam skala kecil yang dikemas dalam bentuk cluster. Jika lahan tergolong strategis, bisa juga kavling tersebut dijadikan ruko.

Kekurangan
Lahan kosong umumnya tidak dapat menghasilkan income, berbeda dengan investasi rumah atau ruko yang dapat disewakan. Namun, jika lahan tersebut berada di lokasi yang sangat strategis, seperti di hoek atau di tepi jalan raya, lahan bisa disewakan sebagai lokasi kafe atau warung tenda. Kavling berukuran luas juga dapat dijadikan sebagai lahan parkir, pool taksi, dan lain-lain.

Sumber:http://www.rumah.com/berita-properti/2012/8/1604/keuntungan-dan-kerugian-investasi-tanah

Tips Menumbuhkan Bakat Bisnis Dalam Diri Anda

ilulstrasi bakat bisnis 200x131 Tips Menumbuhkan Bakat Bisnis Dalam Diri AndaBanyak yang bilang untuk menjadi seorang pengusaha sukses, dibutuhkan bakat alami atau garis keturunan dari keluarga pengusaha pula. Anggapan seperti ini tentunya tidak benar. Karena pada dasarnya setiap orang memiliki bakat yang sama untuk bisa sukses menjadi seorang pengusaha.

Melihat perkembangan zaman yang sekarang ini cenderung serba modern, tentunya tidak sulit bagi kita untuk bisa mengasah bakat berwirausaha. Kita bisa menumbuhkan bakat tersebut dengan menggali passion (hobi atau kecintaan) dalam diri kita, memperluas informasi melalui buku-buku bisnis, internet, seminar bisnis, maupun mengikuti pelatihan-pelatihan bisnis yang belakangan ini banyak diselenggarakan pihak swasta maupun pemerintah, atau bisa juga membiasakan diri bergabung di forum-forum bisnis untuk bertukar pikiran dengan para pebisnis ataupun calon pelaku bisnis lainnya.

Karenanya, untuk membantu para pemula yang ingin terjun di dunia usaha. Pada kesempatan kali ini sengaja kami informasikan kepada para pembaca mengenai beberapa

tips menumbuhkan bakat bisnis dalam diri Anda.

Pertama, berani bersaing untuk menjadi seorang pemenang. Kodrat manusia yang terlahir sebagai seorang petarung tentunya perlu kita pahami dengan baik agar sebagai calon pengusaha Anda bisa melawan rasa takut dari dalam diri dan memenangkan persaingan untuk menjadi seorang pemenang. Keberanian inilah yang perlu kita pupuk dari sekarang untuk melahirkan tekad dan minat yang cukup kuat untuk mulai berwirausaha.

Kedua, tumbuhkan bakat bisnis Anda dari sebuah kebiasaan kecil. Jika biasanya Anda bermalas-malasan untuk belajar bisnis, maka mulai sekarang paksakan diri Anda untuk membiasakan diri membaca artikel bisnis, buku-buku bisnis, atau mengikuti program mentoring bisnis yang ada di sekitar Anda. Dari kebiasaan tersebut, tidak menutup kemungkinan bila ketertarikan Anda terhadap dunia bisnis akan muncul dan bakat Anda dapat terasah dengan baik.

Ketiga, jangan sungkan untuk membaur di lingkungan pebisnis. Meskipun Anda terbilang pemula dan belum memiliki sebuah usaha, namun jangan sungkan untuk masuk ke lingkungan pebisnis untuk mencuri ilmu dari mereka. Contohnya saja dengan bergabung di forum atau komunitas bisnis yang belakangan ini mulai marak di ranah online maupun offline. Semakin sering Anda berinteraksi di lingkungan pebisnis, maka semakin besar pula peluang Anda untuk mendapatkan tambahan pengetahuan, memperluas jaringan bisnis, dan mempertajam bakat bisnis yang Anda miliki.
Dengan membiasakan diri kita untuk belajar seputar bisnis, diharapkan para pemula yang awalnya masih bingung mengenali bakat bisnisnya bisa segera mendapatkan ide cemerlang untuk membuka peluang usaha. Mulailah dari yang kecil, mulailah dari yang mudah, dan mulailah dari sekarang! Asah bakat bisnis Anda dan ciptakan untung besar setiap bulannya, salam sukses!

Sumber:http://bisnisukm.com/tips-menumbuhkan-bakat-bisnis-dalam-diri-anda.html

Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Rumah Kos

RumahCom – Bisnis rumah sering dianggap bisnis yang empuk untuk dicicipi. Pasalnya, hanya dengan modal rumah tempat kita tinggal, bisnis ini sudah bisa dijalankan. Hasilnya, sudah barang tentu menggiurkan.

Berikut ini kelebihan dan kekurangan binis rumah kos yang dikutip dari buku ‘Menjadi Kaya Melalui Properti’ tulisan Panangian Simanungkalit:

Kelebihan
Pertama, tingkat permintaan (demand) terhadap rumah kos tergolong tinggi, apalagi di kawasan-kawasan yang berdekatan dengan kampus, pusat belanja, perkantoran, atau retail center.

Mahasiswa umumnya memilih tinggal di dekat kampus, dan rumah kos adalah pilihan utama, karena harga sewanya lebih murah. Di sisi lain, karyawan atau penjaga toko yang bekerja di pusat belanja tatau perkantoran juga merupakan pangsa utama rumah kos.

Kedua, capital gain rumah kos dapat diperoleh dalam jangka panjang (lebih dari lima tahun). Dibanding investasi tanah kosong dan rumah sewa, capital gain rumah kos rata-rata lebih tinggi.

Ketiga, rumah kos memiliki capital rate (Cap-rate) 5% - 7%. Dibandingkan dengan rumah sewa, Cap Rate rumah kos memang lebih tinggi. Pasalnya, rumah kos mesti memberikan servis bagi penghuninya, seperti jasa tukang cuci dan setrika, atau manajemen yang membatasi waktu kunjungan (biasanya terjadi di rumah kos khusus wanita).

Kekurangan
Pertama, pemilik rumah harus menyiapkan manajemen yang membuat peraturan dan melayani kebutuhan para penyewa, mulai dari mencuci pakaian, menyetrika, memasak, sampai mengatur jam kunjungan. Semua itu memerlukan perhatian lebih dari pemilik. Terkadang pemilik rumah kos juga harus menyewa orang yang secara khusus bertugas melayani dan mengawasi para penyewa.

Kedua, pembayaran kadang tersendat. Hal ini kerap terjadi, karena umumnya penyewa rumah kos adalah mahasiswa yang belum memiliki penghasilan sendiri atau pegawai toko yang bergaji tidak terlalu besar.

Ketiga, rumah kos tidak lagi diminati jika kampus atau pusat belanja yang berada di dekat lokasi tersebut pindah atau tutup. Akan tetapi hal ini jarang sekali terjadi, sehingga berinvestasi rumah kos tetap menjadi pilihan yang cukup aman.

Sumber:http://www.rumah.com/berita-properti/2012/8/1631/kelebihan-dan-kekurangan-bisnis-rumah-kos

Keunggulan dan Kelemahan Investasi Kios dan Toko

RumahCom – Tingginya konsumerisme masyarakat Indonesia tentu membuat investasi kios dan toko sangat menggiurkan. Namun Anda jangan asal membeli. Perhatikan terlebih dahulu keunggulan dan kelemahannya. Dalam buku “Menjadi Kaya Melalui Properti”, Panangian Simanungkalit menjabarkannya untuk Anda:

Keunggulan Pertama, demand terhadap kios atau toko sangat tinggi, terutama di retail trade area atau kawasan perdagangan. Kawasan perdagangan merupakan surga bagi investasi kios atau toko, karena kawasan ini umumnya ramai dengan para pelaku bisnis, baik penjual maupun pembeli. Sebut saja kawasan Tanah Abang atau Mangga Dua. Kedua lokasi ini tetap menjadi pilihan utama bagi para investor kios dan toko, karena setiap hari dikunjungi oleh ratusan ribu orang dengan berbagai kepentingan bisnis.

Kedua, jangka waktu sewa menengah (2-3 tahun). Umumnya, jika seorang penyewa kios atau toko sudah merasa nyaman dan suka berjualan di sebuah lokasi, dia akan terus memperpanjang sewa atau bahkan membeli kios tersebut dari pemiliknya.

Ketiga, capital gain diperoleh dalam jangka panjang (lebih dari lima tahun). Makin ramai dan makin banyak perdagangan dan transaksi yang terjadi di sebuah lokasi kios dan toko, maka capital gain kios dan toko juga akan makin tinggi. Keuntungan dari capital gain makin besar dan signifikan jika kios atau toko dijual setelah lebih dari lima tahun. Pasalnya, kawasan perdagangan tempat toko tersebut berada telah menjadi matang (mature), dengan jumlah pelanggan tetap yang banyak pula.

Kelemahan
Pertama, memilih lokasi yang strategis terbilang sulit. Sirkulasi di dalam pusat perbelanjaan sering kali bisa berubah karena terjadi perubahan perpindahan barang-barang tertentu yang diminati konsumen.

Contoh, ketika di sebuah lokasi dibangun sebuah trade center, keramaian akan mengikuti arah masuk trade center tersebut. Pada saat pintu masuk trade center tersebut berpindah, tentu saja crowd atau keramaian kawasan tersebut akan berpindah, mengikuti pintu masuk trade center tersebut.

Kedua, harga bisa jatuh bila salah memilih lokasi. Umumnya kios di bagian belakang tidak dapat dijadikan lahan bisnis yang baik, sehingga akhirnya hanya dijadikan sebagai tempat makan, yang harga sewanya lebih rendah.

Apalagi jika penyewanya adalah orang keturunan Tionghoa yang percaya perhitungan feng shui. Biasanya mereka mendatangkan ahli feng shui khusus untuk mencari lokasi toko atau kios yang tepat. Penyewa seperti ini tentu akan memilih lokasi toko yang sesuai dengan lebih teliti.

Sumber:http://www.rumah.com/berita-properti/2012/8/1646/keunggulan-dan-kelemahan-investasi-kios-dan-toko 

Plus-Minus Investasi Apartemen

RumahCom – Kemacetan dan gaya hidup modern belakangan ini, membuat penjualan apartemen kian meningkat. Umumnya, alasan membeli apartemen adalah untuk mendekatkan tempat tinggal dengan tempat beraktivitas, seperti bekerja atau kuliah.

Berikut ini kelebihan dan kekurangan investasi apartemen yang dikutip dari buku ‘Menjadi Kaya Melalui Properti’ tulisan Panangian Simanungkalit:

Kelebihan Pertama, permintaan (demand) tinggi, terutama di area CBD (central business district), kawasan pemukiman ekspatriat, dan lingkungan kampus. Kawasan pemukiman ekspatriat di Jakarta misalnya kawasan Kemang.

Kedua, jangka waktu sewa menengah (2-3 tahun). Apartemen atau kondominium biasanya disewa untuk mendekatkan penyewa dengan lokasi kegiatannya, terutama lokasi kantor. Dengan demikian, jangka waktu sewanya rata-rata sekitar dua atau tiga tahun.

Ketiga, risiko kekosongan rendah. Artinya, jika lokasi tersebut sudah nyaman sebagai tempat tinggal, biasanya penyewa akan terus menempati apartemen tersebut. Di lain pihak, calon penyewa pun berdatangan mencari unit-unit yang kosong untuk disewa. Salah satu faktor rendahnya risiko kekosongan apartemen adalah mulai terbiasanya masyarakat kita dengan budaya tinggal di hunian vertikal.

Keempat, capital rate tinggi (7%-10%). Dengan risiko kekosongan unit yang rendah, maka income yang datang dari sewa unit pun otomatis menjadi lancar. Hal ini tentu saja membuat Cap Rate tinggi, di atas Cap Rate rumah sewa atau ruko dan rukan.

Kekurangan Pertama, pemilik harus jeli memilih lokasi apartemen atau kondominium yang prospektif. Belakangan, banyak pengembang yang membangun apartemen jauh dari pusat kota atau pusat keramaian. Kawasan seperti ini umumnya tidak layak dijadikan lokasi apartemen, dan tentu saja tidak prospektif sebagai investasi.

Kedua, pemilik harus memilih manajemen gedung (building management) yang baik. Banyak apartemen di kawasan prospektif CBD yang sepi penyewa karena dikelola manajemen gedung yang kurang baik.

Manajemen gedung yang baik selalu memerhatikan faktor kenyamanan penghuni. Mereka juga memerhatikan perbaikan fasilitas umum, seperti kolam renang, lift, dan lain-lain.

Sumber:http://www.rumah.com/berita-properti/2012/8/1655/plus-minus-investasi-apartemen

Kelebihan dan Kekurangan Investasi Ruang perkantoran

RumahCom – Iklim ekonomi nasional yang bersahabat belakangan ini membuat permintaan ruang perkantoran (office space) terus meningkat. Bahkan, sebuah survei menyebutkan tingkat penyerapan ruang kantor mencapai 91,96%, atau rekor tertinggi sejak 1997.

Secara kualitas, perkantoran dibagi menjadi tiga kategori: grade A, B, dan C. Gedung perkantoran grade A umumnya berukuran besar, memiliki lobi yang bagus, dan biasanya dihuni perusahaan multinasional. Gedung grade B hampir sama dengan grade A, hanya saja jumlah lantainya lebih sedikit. Sementara, gedung grade C umumnya dipakai instansi-instansi pemerintah atau departemen-departemen dengan jumlah lantai yang lebih sedikit dari grade B.

Dalam bukunya yang berjudul “Menjadi Kaya Melalui Properti”, Panangian Simanungkalit menguraikan kelebihan dan kekurangan investasi ruang perkantoran. Berikut ini nukilannya:

Kelebihan
Pertama, tingkat permintaan tinggi di kawasan CBD (central business district), dimana banyak terjadi aktivitas yang berhubungan dengan “FIRE” (finance and banking, insurance, dan real estate). Selama perekonomian tumbuh, maka angka permintaan ruang kantor akan tetap signifikan.

Kedua, capital gain perkantoran lebih tinggi dari tanah kosong dan rumah sewa, yakni sekitar 7% – 12%. Besaran capital gain tergantung pada lokasi dan kualitas gedung perkantoran.

Ketiga, jangka penyewaan 1 - 3 tahun, lebih lama dari jangka penyewaan rumah yang hanya 1 – 2 tahun. Perkantoran disewa tidak hanya sebagai tempat bekerja, tetapi juga untuk memosisikan diri terhadap image tertentu yang diinginkan perusahaan. Perusahaan yang sering berpindah kantor, tak urung sering dicap sebagai perusahaan yang kurang bonafid.

Kekurangan Pertama, perkantoran sangat terpengaruh kondisi ekonomi nasional. Pada saat krisis finansial global akhir tahun 2008, banyak perusahaan yang merugi. Sebagian hanya mengalami penurunan pendapatan, tetapi sebagian lagi bangkrut. Perusahaan yang bangkrut, tentu akan berhenti menyewa, sementara perusahaan yang mengalami penurunan volume penjualan, mungkin hanya akan berpindah dari kantor yang bagus ke kantor yang kualitasnya lebih rendah.  

Kedua, investasi perkantoran kurang diminati investor, karena saat kosong tidak dapat digunakan sendiri oleh pemiliknya. Ini berbeda dengan investasi rumah atau apartemen, dimana pemiliknya bisa menempati saat rumah atau apartemen tersebut tidak sedang disewa.

Ketiga, pemilik harus mengikuti peraturan dari property management. Sebuah gedung perkantoran, umumnya memiliki manajemen gedung yang mengatur semua kegiatan di dalamnya. Seorang investor office space sudah barang tentu harus berhubungan dengan manajemen gedung tersebut. Hal ini tentu membuat segala macam urusan, termasuk peraturan sewa-menyewa menjadi lebih complicated.

Sumber:http://www.rumah.com/berita-properti/2012/8/1673/kelebihan-dan-kekurangan-investasi-ruang-perkantor 

7 Langkah Memulai Bisnis Rumahan

Bisnis rumahan awalnya adalah sebuah sambilan. Namun tak jarang bisnis ini menjadi sebuah pekerjaan utama bagi sebagian orang. Sebagai sebuah pekerjaan utama dan dikelola secara serius, bisnis rumahan pun bisa berkembang jadi sebuah industri yang tidak hanya menambah pemasukan keluarga, bahkan bisa menghidup banyak orang. Berikut ini 7 langkah memulai bisnis rumahan.

1. Libatkan keluarga dalam perencanaan bisnis. Pertimbangkan juga meminta pendapat dari para tetangga. Namun hati-hati, bisa saja mereka iri kemudian menjelek-jelekan produk atau jasa kita, sehingga akan memunculkan keraguan.

2. Pastikan segalanya telah siap sebelum memulai usaha. Supaya tidak lupa, alangkah baiknya membuat daftar mengenai apa saja yang harus ada sebelum sebuah usaha dimulai. Jika daftar sudah dibuat pastikan tidak ada yang tertinggal.

3, Tekan biaya seminimal mungkin. Kuncinya adalah tidak semua peralatan kerja dan sarananya harus baru.

4. Tahu secara mendalam mengenai produk atau jasa yang akan dijual. Kita harus mengetahui manis dan tidak manisnya usaha yang akan dijalankan.

5. Perlakukan semua konsumen dengan standar yang baik. Yang jelas, jika pelayanan kita ramah, minimal mereka akan mengingat kita karena kesan pertama yang sangat baik.

6. Harga jual yang masuk akal sesuai dengan target konsumen.Jika belum berpengalaman, yang paling mudah adalah melihat harga pesaing sejenis yang memiliki ciri hampir sama dengan kita.

7. Selalu siap dengan perubahan. Kita harus terus memperbaiki kualitas produk dan di sisi lain terus mencoba agar dapat berproduksi secara lebih efisien.

Hmmm, bagaimana Anda sudah siap dengan bisnis rumahan atau paling tidak sudah mulai terpikir bisnis apa yang bisa dijajaki. Selamat berbisnis.

Sumber:http://www.marketing.co.id/blog/2011/08/14/7-langkah-memulai-bisnis-rumahan/ 

Tips Umum Berinvestasi

1. Niatkan usaha untuk ibadah. Karena dengan berbagi (menyedekahkan sebagian hasil keuntungan kepada orang yg membutuhkan) akan membuka Gerbang Rezeki di langit. Bukankah tujuan kita diciptakan hanya untuk beribadah. Dengan begitu bila kerugian yg kita alami tidak akan terlalu membuat kita bersedih, toh investasi kita ditujukan untuk ibadah di jalan Allah.

2. DUE DILIGENCE. Selidiki dulu bisnis yg akan anda ikuti. Siapa pengelolanya, berapa lama berkecimpung di bisnis tersebut, nilailah kompetensi & profesionalitasnya, apakah bisnisnya real, adakah lokasi tempat usaha yg bisa d kunjungi, dsb.

3. Berinvestasi dengan “Uang Lebih“. Usahakan dana investasi anda adalah uang yg tdk akan mengganggu kelangsungan hidup keuangan keluarga anda.

4. Berinvestasi secukupnya. Jangan terlalu kecil karena tidak sepadan. Jangan terlalu besar mengingat resikonya.

5. ONLY SPEND WHAT YOU CAN AFFORD TO LOSE. Jangan berinevstasi melebihi batas kemampuan anda untuk merugi.

6. Tarik secepatnya. Tariklah hasil keuntungan anda secepat mungkin agar modal anda kembali 100% (BEP, Break Even Point).  Setelah itu terserah anda…

7. DON’T PUT THE EGGS ON ONE BASKET. Diversifikasikan dana investasi anda agar resiko juga menyebar.

8. Persiapkan mental untuk menerima segala kenyataan yg terjadi. Apakah itu berhasil maupun gagal. Kami berharap bila berhasil janganlah takabur, bila belum berhasil janganlah putus asa. Karena mental yg tahan uji & tahan banting adalah ciri orang sukses.

16 Des 2012

Bisnis Rumahan: 10 Hal yang Wajib Anda Tahu

Semakin banyak orang yang ingin menjadi pengusaha, atau ingin menjadi bos setidaknya untuk diri mereka sendiri.
Lantas, bagaimana mewujudkan keinginan tersebut? Apa yang dibutuhkan untuk memulai bisnis… dan berhasil?
Memutuskan untuk menjadi seorang pengusaha hanya langkah awal dari perjalanan yang panjang. Banyak hal yang harus dilakukan, mulai dari persiapan sampai birokrasi.
Berikut sepuluh hal yang perlu Anda tahu dan kapan untuk memulai bisnis Anda sendiri:
Tahu apa yang akan Anda lakukan
Ketika Anda memutuskan untuk memulai sebuah bisnis rumahan, pertanyaan awal yang perlu Anda tanyakan adalah apa yang akan saya lakukan? Memang, ada begitu banyak pilihan bisnis diluar sana, tapi tidak mudah untuk menemukan bisnis yang tepat.
Apa yang Anda butuhkan untuk memulai?
Langkah berikutnya yang harus Anda lakukan setelah menemukan apa yang Anda butuhkan adalah mencari cara bagaimana menjalankannya.
Apakah keterampilan Anda sesuai dengan bisnis yang akan Anda geluti? Misalnya, jika Anda ingin mendirikan bisnis katering, apakah Anda bisa memasak atau apakah Anda memiliki seseorang yang mau memasak untuk Anda? Jika Anda ingin memulai bisnis online apakah Anda tahu HTML dasar?
 Buatlah daftar tentang apa yang dibutuhkan bisnis Anda dan apa yang perlu Anda miliki untuk mencapai keberhasilan. Mungkin pengetahuan tentang bisnis, keterampilan, peralatan sertifikasi, dan membeli peralatan yang diperlukan. Jika Anda tidak memiliki rencana bagaimana Anda bisa menjalankannya?
Peraturan pemerintah seperti apa yang perlu Anda ikuti?
Salah satu persyaratan yang perlu Anda pastikan ketika memulai sebuah bisnis adalah memiliki semua persyaratan dari pemerintah yang Anda butuhkan untuk menjalankan bisnis tersebut.
Berapa modal yang Anda butuhkan untuk memulai?
Ini merupakan pertanyaan dasar yang dapat mempengaruhi sebuah bisnis. Ini juga merupakan cara untuk mengetahui apakah Anda benar-benar mampu menjalankan sebuah bisnis tertentu.
Jika Anda ingin memiliki sebuah bisnis restoran tapi tabungan Anda dirasa belum cukup Anda bisa mengajukan pinjaman ke bank, saudara, investor atau Anda ingin bersabar sampai tabungan Anda dirasa cukup untuk memulainya.
Lantas bagaimana Anda mengetahui berapa modal yang dihabiskan oleh sebuah bisnis tertentu? Salah satu cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan mencari referensi buku yang sesuai dengan bisnis yang ingin Anda jalankan. Sering kali buku-buku ini menyajikan perkiraan dan rincian biaya yang diperlukan untuk memulai sebuah bisnis.
Berapa banyak uang yang ingin Anda hasilkan?
Memang, jumlah pendapatan yang dihasilkan sebuah usaha tergantung pada banyak faktor yang sulit diprediksi.  Tapi, memiliki beberapa ide tentang perkiraan pendapatan dapat membantu memicu semangat Anda. Target yang tinggi dapat memotivasi Anda untuk bekerja lebih keras.
Dimana Anda bisa mendapatkan bantuan?
Ada saat dimana Anda merasa perlu untuk mendapatkan beberapa saran atau bantuan yang berkaitan dengan strategi. Terutama jika Anda menjalankan bisnis sendirian. Terkadang, seorang mentor dapat menunjukkan peta jalan/roadmap untuk kesuksesan bisnis Anda.
Banyak survei yang menunjukkan bahwa pemilik bisnis yang memiliki mentor tingkat kemajuan bisnisnya lebih signifikan daripada mereka yang tidak memilikinya.
Apa yang akan Anda lakukan untuk mencapai target pasar Anda?
Salah satu kesalahan umum yang paling fatal ketika seseorang memulai sebuah bisnis adalah mereka berasumsi bahwa pelanggan akan berbondong-bondong ke bisnis Anda dengan segera. Padahal, Anda harus bekerja keras untuk menemukan pelanggan dan memberitahu mereka tentang produk Anda.
Ketika Anda memulai sebuah bisnis, sangat penting untuk mengetahui target pasar Anda dan bagaimana Anda dapat menghubungi mereka. Sebuah rencana pemasaran dapat membantu Anda memikirkan strategi pemasaran, membuat pernyataan posisi Anda, mengindetifikasi target pelanggan Anda, dan merumuskan strategi dengan jadual yang sesuai untuk menjangkau mereka.
Bagaimana Anda memulai?
Ini adalah langkah dimana Anda benar-benar merencanakan langkah-langkah yang lebih spesifik untuk memulai dan menjalankan bisnis. Pada tahap ini, Anda harus sudah menyelesaikan semua rencana bisnis. Ini juga merupakan peta jalan/ roadmap Anda untuk sukses. Tanpa itu Anda akan kesulitan ketika menghadapi pasang surut kewirausahaan.
Apa alat yang akan Anda gunakan untuk mengoperasikan sekaligus meningkatkan pekerjaan Anda?
Teknologi harus menjadi teman terbaik Anda. Bagaimana komputer membantu meningkatkan keuntungan Anda? Apa gadget yang dapat membantu meningkatkan produktivitas Anda? Apa ada software yang dapat Anda gunakan untuk membuat Anda lebih mudah dalam menjalankan bisnis?
Terbukalah pada setiap perkembangan teknologi dan mencari tahu bagaimana teknologi tersebut dapat Anda manfaatkan untuk kemajuan bisnis.
Exit strategy              
Exit strategy bukan berarti Anda menyerah, Anda hanya perlu tahu kapan Anda mengucapkan selamat tinggal, dan dalam keadaan seperti apa Anda mengatakan selamat tinggal. Ini bukan tentang pesimisme melainkan tentang perencanaan yang cerdas.
Exit strategy harus berdampingan dengan tujuan bisnis Anda. Apakah Anda berpikir mengembangkan sebuah bisnis untuk menjualnya kelak dan memungkinkan pensiun lebih dini atau atau Anda akan membuat sebuah proyek baru?  Apakah Anda memiliki rencana untuk menyerahkan kendali bisnis kepada anak-anak Anda kelak?
Masalahnya adalah banyak pemilik usaha yang tidak memiliki exit strategy. Akibatnya mereka tidak mampu untuk merencanakan bagaimana untuk mencapai tujuan mereka tersebut. Mereka tidak mampu memaksimalkan nilai dari penjualan bisnis dan memastikan bahwa itu adalah menarik bagi pembeli. Atau mereka belum mampu menciptakan bisnis yang investor inginkan.
Sebuah exit strategy yang relistis dan nyata harus menjadi komponen penting dari rencana bisnis Anda. (UTM/CS).

Sumber:http://www.marketing.co.id/blog/2012/11/29/bisnis-rumahan-10-hal-yang-harus-anda-tahu/ 

Raja Pindah

Satu-satunya Peluang Bisnis Jasa Pindahan dari Indonesia

Raja Pindah bisa dibilang sebagai pionir peluang bisnis mover company atau jasa pindahan professional di Indonesia.

Padahal, bisnis semacam ini bukanlah hal yang baru di luar negeri. Perusahaan semacam Crown dan Santa Ve telah suskes mengembangkan bisnisnya sebagai perusahaan jasa pindah ternama dengan meraup pangsa pasar yang besar.

Namun Raja Pindah cukup beruntung, sebelum kedua perushaan itu masuk ke Indonesia, Raja Pindah sudah membuka cabang bisnisnya terlebih dahulu di Indonesia. Bahkan Raja Pindah telah sukses mengembangkan cabang bisnisnya melalui sistem kemitraan di berbagai daerah.

Alhasil, begitu Crown dan Santa Ve datang ke Indonesia, pangsa pasar mover company sudah digarap Raja Pindah. Maka, kini tinggalah Raja Pindah menikmati keuntungannya. Orang Indonesia pun rasanya lebih kenal Raja Pindah ketimbang merek lainnya di katagori bisnis ini.

Kesuksesan Raja Pindah sebagai mover company tidak lepas dari pengalaman holding bisnisnya, yaitu MAX sebuah perusahaaan logistik dan distribution. Awalnya, Raja Pindah adalah bagian dari anak perusahaan MAX. Namun belakangan menjadi perusahaan sendiri, PT Multi Jasa Niaga. MAX yang telah berpengalaman sebagai angkutan logistik turut membesarkan dan menjadikan Raja Pindah memiliki fasilitas lengkap.

Kecepatan serta professionalisme menjadi keunggulan Raja Pindah dalam memberikan pelayanannya. Ditambah lagi, fasilitas lengkap dan SDM yang terlatih dalam mengangkut barang menjadi kunci keberhasilannya. “Kita memiliki fasilitas yang lengkap mulai dari armada sendiri hingga peralatan untuk pindah,” ujar Panca M. Firdaus, Managing Director Raja Pindah.

Panca menuturkan, semua perlangkapan untuk memindahkan barang-barang secara detail dimiliki Raja Pindah, sehingga seberat dan sesulit apapun barang tersebut bisa mudah diangkut Raja Pindah hanya dengan jasa dua orang. “Kita punya tools seperti grape system yang bisa angkat sofa besar hanya dua orang saja. Selain itu kita juga ada super slider yang bisa angkat meja ataupun lemari hanya satu orang tanpa merusak lantai,” katanya.

Selain itu, kata Panca, untuk lokasi yang terbilang sulit seperti tangga maka Raja Pindah memiliki troli 3 roda yang bisa naik tangga atau disebut stair slider. Sedangkan untuk melihat seberapa cepat tim kerja mengangkut barangnya, Raja Pindah memiliki sistem GPS yang bisa mengontrol keberadaan sebuah armada. “Jadi kita sangat proper,” tandasnya bangga.

Alhasil, Raja Pindah pun tidak perlua menuggu untuk meraih ISO. Raja Pindah saat ini sudah mengantongi sertifikat ISO 9001:2008 sebagai tanda sudah memenuhi srayat sebagai perusahaan yang mengadopsi Sistem Manajemen Mutu, dari Benchmark Australia.

Saat ini, total jumlah cabang Raja Pindah di Indonesia sudah ada sekitar 24 cabang tersebar di Jakarta, Semarang, Surabaya, Makassar, Balik Papan, Banjarmasin, Lampung, Jambi, Batam dan Medan. “Bulan depan kita akan buka cabang di Pontianak,” tambah Panca.

Untuk menjadi mitra bisnisnya, Raja Pindah menawarkan dua paket bisnis yaitu mitra reguler dengan investasi Rp 30 juta. Dengan investasi ini sang mitra hanya cukup memiliki ruang kerja seluas 3x3 meter. Sang mitra cukup punya dua karyawan sebagai sales dan admistrasi saja. Sedangkan investasi kedua, yaitu sebagai master franchise, dengan investasi 65 juta. Mitra bisnis tersebut harus memiki sebuah armada sendiri dengan biaya 200 juta.

Lalu seberapa menguntungkan peluang bisnis ini? Dikatakan Panca, dengan target yang diberikan kepada mitra bisnis yaitu mencari customer yang menyewa jasanya minimal 100 per kubik, maka mitra bisnis sudah mengantongi keuntungan sekitar Rp 6, 7 juta. “Itu jumlah minimal, tapi kadang kebanyakan kita lebih dari itu jika yang pindahan adalah kantor atau pabrik bisa mencapai lebih banyak lagi,” kata Panca.

Sumber:http://www.majalahfranchise.com/v2/bussiness-opportunity/92-raja-pindah.html

Pertanyaan Sebelum memulai Bisnis Rumahan

Memulai bisnis kecil membutuhkan keberanian. Namun, untuk menjadi sukses, untuk bertahan dalam bisnis, Anda membutuhkan lebih dari sekedar keberanian.
Anda memerlukan kombinasi dari kerja keras, keterampilan, ketekunan, dan banyak keberuntungan.
Nah, berikut adalah beberapa pertanyaan penting yang harus Anda tanyakan pada diri Anda sendiri ketika memulai bisnis rumahan:
Bagaimana saya menghidupi keluarga, sementara saya sibuk membangun bisnis?
Pertanyaan ini harus disesuaikan dengan masing-masing individu. Jika memungkinkan,  simpanlah uang yang memungkinkan Anda untuk membiayai keperluan keluarga setidaknya untuk 2 tahun kedepan.
Cara lain yang banyak orang lakukan adalah memulai bisnis mereka setelah pekerjaan rutin. Barulah mereka fokus secara total setelah bisnis yang mereka jalankan menghasilkan pendapatan pada tingkat tertentu.
Apa kemampuan saya?
Sangat penting untuk mengetahui bakat dan kemampuan  Anda dalam menjalankan bisnis. Lakukan apa yang Anda suka dan putuskan apa yang terbaik yang dapat anda lakukan.
Evaluasi keterampilan Anda dan menentukan apakah Anda memiliki semua hal penting yang bisnis Anda perlukan, atau apakah Anda dapat mengembangkan mereka atau memperkerjakan seseorang yang sudah memiliki kunci sukses. Tidak banyak dari mereka yang memiliki banyak keterampilan. Seperti mencari cara untuk mengimbangi kelemahan Anda.
Apakah ada pasar untuk produk atau layanan yang saya pilih?
Berhati-hatilah sebelum Anda menginvestasikan uang! Salah satu langkah untuk melihat ide bisnis Anda adalah mengetahui lebih banyak tentang pasar bisnis Anda.
Lakukan riset pasar untuk menentukan siapa yang akan membeli produk atau jasa Anda dan mungkinkah mereka bersedia untuk membelinya.
Cari tahu dengan membuat beberapa pertanyaan langsung kepada perusahaan, pesaing, atau perusahaan yang memasarkan produk serupa dengan Anda.
Dengan begitu Anda akan memiliki data yang baik untuk berkompetisi. Pastikan bahwa pasar untuk ide bisnis Anda ada, dan itu cukup besar untuk mendukung bisnis Anda dan mengujinya pada skala kecil.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan bisnis ini untuk mencapai tujuan keuangan saya?
Teman terbaik dari pengusaha sukses adalah kesabaran. Bisnis ini membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk dikenal, mengumpulkan pelanggan, atau balik modal. Terutama pada perusahaan  start-up, di mana kegagalan paling banyak terjadi, komitmen pribadi Anda secara total adalah suatu keharusan.
Ini adalah pertanyaan untuk mengetahui berapa banyak waktu yang perlu Anda dedikasikan untuk bisnis. Pada titik ini, mungkin Anda bekerja sepanjang hari,  malam,  akhir pekan, dan profitabilitas yang konsisten.

Sumber:http://www.marketing.co.id/blog/2012/09/25/pertanyaan-sebelum-memulai-bisnis-rumahan/ 

Apa yang Menginspirasi Para Pengusaha Sukses?

Apa yang menginspirasi para pengusaha sukses? Apa kata-kata bijak yang mempengaruhi setiap tindakan dan pikiran mereka?
Paul Thornton dalam bukunya “Leadership-Off the Wall” melihat para pemimpin dan pengusaha sukses memasang kutipan di dinding dan meja kantor mereka.
Kata-kata yang mereka pajang di sekitar mereka biasanya merupakan tentang prinsip-prinsip dan mereka telah melakukannya untuk mencapai keberhasilan.
Berikut adalah beberapa kutipan dari dinding kantor yang ditampilkan oleh para pemimpin terkenal dan pegusaha paling sukses saat ini:
“It CAN Be Done!” kata-kata ini di pajang di atas meja Presiden Amerika Serikat, Ronald Reagan.
“It’s not enough to say we are doing our best. We must succeed in doing what is necessary – demikian bunyi tulisan dalam bingkai di atas meja Winston Churcill  selama perang dunia kedua.
“#1 Priority is Company Culture” – di atas meja Tony Hsieh, CEO Zappos.com.
Hal paling sulit adalah ketika memutuskan untuk bertindak, sisanya hanyalah keuletan. Ketakutan adalah harimau kertas. Anda bisa melakukan apa saja jika memutuskan untuk melakukannya. Anda yang bertindak untuk mengubah dan mengendalikan hidup Anda sendiri.

Sumber:http://entrepreneurship.lintas.me/go/marketing.co.id/10-karakter-entrepreneur-sukses-yang-mudah-ditiru/ 

10 Karakter Entrepreneur Sukses yang Mudah Ditiru


www.marketing.co.idJika mau menjadi seorang entrepreneur sukses memang bukan segampang membalikkan telapak tangan. Tidak semua orang bisa berhasil menjalankan usahanya dan menjadi pebisnis yang handal. Dibutuhkan kerja keras, tekad dan karakter yang kuat untuk bisa mewujudkan hal tersebut.
Sebenarnya banyak entrepreneur yang sukses yang ada di Indonesia, dan mereka kebanyakan belajar dari dasar hingga menuai kesuksesan. Selain itu, mereka juga belajar bagaimana mempunyai karakter-karakter yang mengantar mereka menjadi entrepreneur sukses.
Berikut sepuluh karakter yang mengangkat mereka menuai kesuksesan yang mudah ditiru.
1. Mempunyai kedisiplinan diri yang kuat
Kunci utama kesuksesan seorang entrepreneur itu harus disiplin yang dimulai dari diri sendiri. Dengan membiasakan diri untuk disiplin, maka secara tidak langsung bisnis yang Anda jalankan bisa berjalan sesuai dengan target yang telah ditentukan dan mendapatkan kepercayaan dari para konsumen.
2. Selalu kreatif dan inovatif
Seorang entrepreneur sukses selalu memiliki ide-ide segar untuk menciptakan inovasi dan kreasi baru bagi perkembangan bisnisnya. Tingginya tingkat kreativitas yang Anda miliki menjadi salah satu modal utama bagi bisnis Anda, sehingga tidak kalah bersaing dengan bisnis lainnya yang ada di pasaran.
3. Harus mampu memotivasi diri sendiri
Sebagai seorang pengusaha, Anda berperan sebagai bos bagi diri sendiri maupun bagi usaha yang sedang dijalankan. Jika diibaratkan sebuah kapal, maka Andalah yang memegang kendali kapal tersebut. Jadi sebisa mungkin jaga terus motivsi diri Anda, tetap semangat dan jalankan usaha tersebut sebaik-baiknya.
4. Seorang entrepreneur mempunyai jiwa pemimpin
Karakter pemimpin wajib dimiliki seorang pengusaha untuk mengarahkan bisnisnya menuju puncak kesuksesan. Terkadang sebagai seorang pengusaha, Anda dituntut untuk bisa mengambil keputusan dengan bijak tanpa harus merugikan pihak manapun. Karenanya, jadilah pemimpin yang baik bagi diri sendiri, karyawan, dan bagi perkembangan bisnis Anda.
5. Harus bisa memanfaatkan waktu sebagai peluang
Istilah “Waktu adalah uang” merupakan gambaran yang tepat bagi para pelaku usaha. Sebab setiap waktu yang terlewati dimanfaatkan untuk menciptakan peluang-peluang baru dalam rangka mengembangkan usahanya. Jadi tidak ada salahnya bila Anda mencoba mengatur waktu sebaik-baiknya untuk mencapai target-target yang telah Anda impikan.
6. Tidak takut mengambil resiko alias berani
Terkadang seorang pengusaha memandang sebuah resiko sebagai peluang. Naluri inilah yang mendorong para pelaku usaha menjadi seorang “petarung” yang berani mengambil resiko untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Sebab, pada dasarnya dalam setiap masalah selalu ada celah yang bisa dimanfaatkan sebagai peluang usaha.
7.  Selalu termotivasi untuk menciptakan prestasi
Seorang pengusaha sukses selalu memiliki visi dan misi yang jelas dan berusaha menjadikannya sebagai sebuah prestasi yang harus segera diwujudkan. Dengan pemikiran tersebut, maka Anda akan selalu termotivasi untuk menciptakan prestasi-prestasi baru guna mencapai puncak sukses yang telah diimpikan.
8. Harus berkarakter mandiri
Sebagai seorang entrepreneur, Anda memiliki tanggungjawab penuh atas kemajuan bisnis yang dijalankan. Apa pun yang terjadi pada bisnis tersebut semua tergantung pada diri Anda. Karena itulah dibutuhkan karakter mandiri agar segala hal yang terjadi pada bisnis Anda bisa diselesaikan dengan baik.
9. Tidak berhenti untuk belajar dan selalu menambah wawasan
Bagi calon pengusaha sukses, proses pembelajaran tidaklah berhenti di bangku pendidikan formal saja. Setiap jam adalah belajar, baik belajar dari buku, belajar dari ahlinya langsung, maupun belajar dari pengalaman yang di dapatkannya di kehidupan nyata. Semakin sering Anda belajar, maka semakin luas pula wawasan yang bisa Anda jadikan sebagai modal usaha.
10. Seorang entrepreneur  sukses pantang menyerah
Kegagalan mungkin sudah menjadi bagian dari perjalanan para pengusaha sukses di Indonesia. Namun kegagalan yang mereka alami tidak lantas membuatnya putus harapan dan berhenti menjalankan usahanya. Jiwa pantang menyerah telah tertanam di dalam diri mereka, sehingga selalu ada cara baru untuk bangkit dari kegagalan yang mereka alami. Karakter inilah yang wajib Anda miliki agar kesuksesan yang Anda impikan bisa terwujud sesuai target yang telah ditentukan.
Semoga karakter-karakter itu bisa dijadikan inspirasi dan motivasi bagi Anda agar bisa menjadi seorang entrepreneur yang sukses. (HN)

Sumber:http://entrepreneurship.lintas.me/go/marketing.co.id/10-karakter-entrepreneur-sukses-yang-mudah-ditiru/

Yellow Jacket Institute: Sukses Mengantar Siswa ke UI, UGM, dan ITB

Berawal dari sekelompok Mahasiswa UI yang ingin menyalurkan minat dan bakat di dunia pendidikan, terciptalah sebuah lembaga pendidikan Bimbel yang bernama Yellow Jacket Institute.

Yellow Jacket Institute berdiri pada bulan Desember 2005. Di awal mulanya, Yellow Jacket Institute mendapat dukungan dari Pejabat Menpora RI, Edi Budiono. Bentuk dukungan ini ialah Yellow Jacket Institute diperbolehkan meminjam Gedung PPSDP Menpora untuk kegiatan belajar mengajar yang berlokasi di Cibubur. “Salah satu cara untuk mengubah bangsa adalah dengan pendidikan”, ungkap  Ali Norman, owner sekaligus founder Yellow Jacket Institute menjelaskan latar belakang berdirinya Yellow Jacket Institute

Yellow Jacket Institute, kata Ali, memiliki 4 keunggulan. Keunggulan yang pertama ialah Yellow Jacket Institute menggunakan metode NLP (Neuro Linguistik Program). “Metode ini dirancang khusus untuk memecahkan mindblock negatif guna menjadikan siswa sukses dan cerdas akademik, spiritual dan emosional,” ujarnya.
Keunggulan kedua, penggunaan metode Hypnotherapy. Metode ini digunakan untuk memotivasi siswa agar sukses meraih impian dan cita-cita dengan memberikan sugesti-sugesti positif. Tingkat kesuksesan bisnis ini sangat signifikan.

Yellow Jacket Institute AKetiga, adanya Bascom (Brain Test Computerized). Bascom ini, jelas Ali,  merupakan test bakat dan minat dengan sistem komputerisasi, yang hasilnya untuk mengarahkan siswa  ke bidang atau jurusan yang tepat di jenjang pendidikan selanjutnya.

Keempat, adanya Posko Tentor.  Menurut Ali, Posko Tentor merupakan fasilitas yang  diberikan kepada siswa untuk berkonsultasi gratis dengan tentor-tentor setiap hari. “Fasilitas ini diberikan kepada siswa untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi siswa seputar pelajaran dan kesulitan lainnya,” ujarnya.

Selain empat keunggulan di atas, Yellow Jacket Institute telah banyak meluluskan siswa/i ke UI, UGM, ITB, dan perguruan Tinggi Luar Negeri. Sejak berdiri 7 tahun yang lalu, 100% siswa/i nya lulus UN (Ujian Negara). Yellow Jacket Institute juga memberikan prediksi SIMAK UI, Buku Rahasia SIMAK UI dan SNMPTN. Bimbel ini dibimbing langsung oleh Dosen UI dan memiliki Tentor yang berpengalaman dari UI dan PTN favorit lainnya. Yellow Jacket Institute juga membuat laporan perkembangan periodik siswa. Selain semua kelebihan diatas bimbel ini juga dilengkapi dengan ruang kelas ber-AC, nyaman dan bersih, serta Mushola.

Dengan beragam keunggulan yang dimiliki, serta potensi bisnis Bimbel  yang masih cukup besar, Yellow Jacket Institute menawarkan kerja sama dalam bentuk kemitraan. Untuk investasinya, Mitra hanya cukup  menyediakan dana sebesar Rp 250 juta – Rp. 350 juta. Dana tersebut belum termasuk lokasi tapi sudah mencakup fasilitas belajar, seperti kursi belajar, komputer dan desain ruangan. Royalti fee dipatok sebesar 10% per bulan dari omset yang dicapai.

Siswi Yellow Jacket InstituteDijelaskan Ali, saat ini, Yellow Jacket Institute baru ada dua cabang, yakni di Jakarta dan Bengkulu. Tetapi, meski baru dua cabang tapi untuk raihan omset cukup membanggakan, Masing-masing cabang, kata Ali, dalam setahunnya rata-rata mampu membukukan omset antara Rp400-600 jutaan., dengan  jumlah siswa antara 100-125 orang. Sehingga kalau kalau dihitung ROInya bisa tercapai hanya dalam kurun waktu 2 tahun.

Ali sekali lagi menegaskan, mitra dari Bimbel Yellow Jacket Institute memiliki peluang sukses yang terbuka lebar.  Karena semua instrumen sebuah bisnis bimbel baik itu dari materi belajar, tentor maupun program marketing didukung pebuh principle. Meski demikian, saran Ali, untuk sukses di Bimbel setiap mitra harus mau kerja keras, serta benar-benar mencintai dunia pendidikan. “ Jadi tim yang dimiliki harus solid, atmosfer proses belajar mengajar harus berbeda dengan yang ada di sekolah. Serta harus memiliki sistem manajemen dan sistem pendidikan yang rapi dan terencana,” pungkas Ali.




Name
Yellow Jackets Institute
Business Category
Pendidikan
Establish Since
Desember 2005
Business Description
Pendidikan
Total Outlet
2
Minimum Investment
Rp. 250 juta
Maximum Investment
Rp. 350 juta
Royalty Fee
10% dari Omset
BEP
2 tahun
Contact Person
Ali Norman
Phone Number
021- 6083 5966
Short Description
Bimbingan belajar
Head Office
Info Kemitraan
Yellow Jacket Institute

Jl. Kranggan Raya Ruko No.9D
Cibubur, Jakarta Timur

Sumber:http://www.majalahfranchise.com/v2/component/content/article/364-yellow-jacket-institute-sukses-mengantar-siswa-ke-ui-ugm-dan-itb.html

Receive all updates via Facebook. Just Click the Like Button Below

Powered By Blogger Widgets